Apakah sering gonta-ganti produk skincare bisa berdampak negatif bagi kulit bayi?
Sebagai orangtua, Willow Mom pasti akan memberikan yang terbaik untuk si Kecil. Termasuk produk perawatan untuk kulitnya, seperti skincare.
Saat memilih produk skincare, Willow Mom memilih produk yang aman untuk si Bayi. Dalam beberapa kasus, Willow Mom mungkin akan mengganti produk skincare untuk si Kecil. Misalnya ketika Willow Mom menemukan produk yang lebih bermanfaat untuk kulit bayi.
Namun, amankah sering mengganti produk skincare? Apa dampak sering ganti produk skincare pada anak?
Dampak Sering Gonta-ganti Skincare Anak
Bila kulit bayi tidak menunjukkan masalah ketika Willow Mom sering ganti produk skincare, maka tidak apa-apa. Jadi, selama bayi tidak menunjukkan masalah kulit, misalnya dermatitis, maka gonta-ganti produk skincare itu tidak berdampak negatif bagi bayi, Mom.
Namun, Willow Mom juga harus memiliki alasan yang tepat untuk mengganti produk skincare si Kecil, misalnya karena menemukan produk dengan bahan yang lebih aman untuk bayi.
Willow Mom Perlu Menunggu 2-3 Minggu untuk Melihat Dampak Produk Skincare pada Kulit Bayi
Willow Mom perlu menunggu 2-3 minggu ketika mencoba produk baru. Hal ini perlu dilakukan untuk melihat dampak produk skincare itu pada kulit bayi. Jika orangtua sering kali tidak sabar, padahal untuk melihat efek produk baru pada kulit bayi itu membutuhkan waktu.
Tapi Willow Mom tidak perlu menunggu waktu sampai 2-3 minggu bila melihat ada perubahan yang tidak diharapkan pada kulit si Kecil setelah penggunaan produk baru. Misalnya ketika awalnya kulit bayi itu kering saja, lalu setelah itu kulit bayi tiba-tiba terkelupas. Itu berarti bayi benar-benar tidak cocok dengan produk tersebut.
Bagaimana Cara Mengetahui Bahwa Produk Skincare Cocok untuk Bayi?
Hal utama yang perlu diperhatikan pada label adalah bahwa produk tersebut lembut dan dibuat untuk bayi. Setiap produk yang ditujukan untuk anak di bawah 3 tahun harus memiliki penilaian keamanan untuk kelompok usia tersebut.
Namun, ini tidak selalu berarti bahwa penelitian klinis telah dilakukan terhadap efek produk tersebut pada kulit bayi. Dapat dimengerti, pengujian semacam ini sulit dilakukan. Jadi, Willow Mom mungkin perlu berhati-hati, terutama jika ada riwayat masalah kulit pada kedua belah pihak keluarga bayi.
Memahami beberapa istilah yang digunakan pada label produk akan membantu Willow Mom membuat pilihan yang tepat.
Bahan-Bahan yang Harus Dihindari dalam Produk Skincare Bayi
Meskipun setiap bayi unik, beberapa bahan sangat penting untuk dihindari dalam produk untuk si Kecil. Bahan-bahan ini termasuk bahan-bahan yang mungkin menyebabkan iritasi dan alergi, serta bahan-bahan yang dapat diserap melalui kulit. Berikut bahan-bahan yang harus Willow Mom hindari saat memilih produk skincare untuk si Kecil:
- Pewangi. Pewangi dapat menyebabkan reaksi alergi, termasuk ruam dan masalah pernapasan. Jika bayi tampak sensitif terhadap produk yang mengandung wewangian, pastikan untuk memilih sabun dan pelembap dengan label yang tidak memiliki kata-kata ini: wewangian, parfum, campuran minyak esensial, aroma.
- Pewarna sintetis. Pilihlah produk yang mengandung pewarna alami dari mineral, tumbuhan, atau sumber hewani.
- Paraben. Paraben digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan makanan sebagai pengawet. Paraben sangat umum dalam produk seperti sabun dan sampo. Paraben merupakan sumber iritasi umum dari produk perawatan kulit. Jadi sebaiknya dihindari untuk bayi dan anak kecil yang sensitif terhadapnya.
- Ftalat. Ftalat adalah bahan kimia yang digunakan dalam beberapa produk kosmetik. Meskipun tidak jelas bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan, beberapa penelitian tahun 2010 menunjukkan bahwa paparan ftalat pada berbagai waktu dalam hidup memiliki dampak pada perkembangan manusia, alergi, dan kesehatan reproduksi.
- Formaldehida. Formaldehida dan bahan pengawet yang melepaskan formaldehida digunakan dalam berbagai produk kosmetik, termasuk sabun bayi cair dan tisu basah bayi. Senyawa ini digunakan untuk mencegah pertumbuhan bakteri tetapi juga dapat menyebabkan iritasi kulit dan reaksi alergi pada orang yang sensitif terhadapnya. Paparan berulang dan jangka panjang dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya, termasuk asma dan beberapa jenis kanker.
- Propilen glikol. Propilen glikol adalah jenis alkohol yang umum digunakan dalam pelembap dan tabir surya. Zat ini semakin populer dalam produk kosmetik karena sifatnya yang melembutkan kulit, tetapi juga merupakan penyebab umum iritasi dan reaksi alergi.
- Sulfat. Sulfat adalah bahan yang sulit dihindari. Zat ini digunakan dalam banyak produk perawatan kulit yang berbeda, seperti sampo dan sabun mandi. Sulfat tidak selalu tidak aman, tetapi dapat menyebabkan iritasi sementara.
Itu penjelasan tentang dampak sering gonta-ganti skincare anak. Selama kulit bayi tidak menunjukkan iritasi, Willow Mom boleh mengganti produk skincare untuk si Kecil. Namun, sebaiknya Willow Mom menunggu 2-3 minggu untuk melihat efek produk baru pada kulit bayi, ya.
Semoga informasi ini bermanfaat, Mom!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Kulit Bayi Rentan Infeksi Jamur saat Musim Hujan
- Waspada Obesitas pada Bayi, Ini Cara Mengatasinya!
- Wajib Intip! Gejala dan Cara Atasi Napas Grok Grok pada Bayi
- Wajarkah Berkeringat saat Menyusui? Ini Sebabnya!
Leave A Comment