Setiap ibu hamil tentu memiliki ciri kehamilan yang berbeda-beda, termasuk ukuran perutnya.
Salah satu tanda kehamilan adalah perut terlihat membesar. Perut ibu hamil membesar seiring perkembangan janin di dalam kandungan.
Umumnya, saat memasuki trimester kedua kehamilan atau dimulai dari usia kehamilan di empat bulan, perut ibu hamil terlihat mulai membesar. Setelah itu lingkar perut akan bertambah rata-rata 1 cm per minggu.
Meski begitu, perlu diingat bahwa ukuran perut setiap ibu hamil berbeda-beda, Mom. Beberapa perut ibu hamil membesar lebih cepat dari yang lain, begitu pula sebaliknya. Jika saat ini Willow Mom khawatir karena hamil 4 bulan tapi perut masih kecil, di bawah ini Willowbabyshop.com telah rangkum penjelasannya. Yuk, kita simak bersama!
Faktor yang Memengaruhi Ukuran Perut Ibu Hamil
Ukuran perut ibu hamil akan berubah sejak usia kehamilan 1 bulan hingga menjelang waktu persalinan. Ukuran ini perlu dikenali karena berhubungan dengan pertumbuhan janin dalam kandungan.
Sebelum mengetahui normal atau tidaknya hamil 4 bulan tapi perut masih kecil, Willow Mom perlu tahu bahwa ada beberapa faktor yang memengaruhi ukuran perut ibu hamil, yaitu:
1). Kehamilan Pertama
Jika ini adalah kehamilan pertama, perut ibu hamil biasanya akan mulai membesar pada trimester kedua, yaitu minggu ke-14 hingga ke-27. Rahim mulai membesar melebihi rongga panggul sekitar minggu ke-12 kehamilan.
Namun, seringkali sekitar 12 hingga 16 minggu memasuki bulan ketiga kehamilan, perut membesar mulai terlihat. Jadi perut ibu hamil pada kehamilan pertama cenderung terlihat kecil.
Berbeda jika sebelumnya pernah hamil, perut ibu hamil akan terlihat lebih cepat membesar. Hal ini karena otot perut menjadi lebih panjang dengan kehamilan sebelumnya.
2). Berat Badan Sebelum Hamil
Ibu hamil yang memiliki berat badan yang tinggi sebelum hamil biasanya pembesaran perutnya akan terlihat lebih lamban. Alhasil perut ibu hamil akan terlihat kecil.
Sebaliknya, jika sebelum hamil Willow Mom memiliki berat badan yang rendah, biasanya pembesaran perutnya akan terlihat lebih cepat. Perut yang cenderung lebih kecil bisa membuat sedikit perubahan terlihat lebih jelas.
3). Tinggi Badan
Faktor selanjutnya yang dapat memengaruhi ukuran perut ibu hamil adalah tinggi badan. Dilansir dari Times of India, dipercaya bahwa tinggi badan perempuan dapat memengaruhi besarnya kandungan.
Perempuan yang memiliki tinggi di atas rata-rata cenderung memiliki perut yang kecil saat hamil. Hal ini dapat terjadi karena tersedianya lebih banyak ruang untuk bayi yang semakin bertumbuh di dalam kandungan.
Hal ini akan menunjukkan kandungan tidak terlalu condong ke depan sehingga tampak lebih kecil dari perut ibu hamil pada umumnya.
4). Usia Ibu Hamil
Siapa sangka ternyata usia ibu hamil juga dapat memengaruhi ukuran perut ibu hamil, lho, Mom. Umumnya, ibu hamil yang berusia lebih muda akan mengalami perkembangan perut yang lebih lambat.
Hal ini disebabkan ibu hamil dengan usia yang lebih muda cenderung memiliki otot perut yang lebih kuat. Jadi, perkembangannya ukuran perutnya akan lebih lambat.
5). Keturunan
Ibu hamil memiliki ukuran perut yang bervariasi. Willow Mom mungkin telah menyadarinya. Beberapa ibu hamil memiliki perut yang lebih besar, sementara yang lain memiliki perut yang terlihat kecil atau bahkan tidak menyadarinya sampai mereka mulai meragukan kehamilannya.
Keturunan atau gen juga bisa memengaruhi ukuran perut ibu hamil. Willow Mom bisa tanyakan kepada keluarga atau saudara mengenai ukuran perut mereka selama kehamilan dan kapan perut mereka mulai membesar.
6). Jumlah Janin di Dalam Kandungan
Faktor selanjutnya adalah jumlah janin di dalam kandungan. Pada dasarnya, ibu hamil yang mengandung bayi kembar akan memiliki perut yang lebih besar.
7). Posisi Bayi
Posisi bayi juga bisa menjadi faktor yang memengaruhi ukuran perut ibu hamil selanjutnya. Terkadang perut ibu hamil terlihat kecil, tetapi ada saatnya ukuran perut ibu hamil terlihat besar.
Hal ini dapat terjadi karena pergerakan bayi yang mengubah posisi janin di dalam kandungan. Pergerakan bayi dan perubahan posisi bayi secara teratur biasanya meningkat pada usia kehamilan 32-34 minggu.
8). Banyaknya Cairan Ketuban
Ukuran perut ibu hamil juga dipengaruhi oleh jumlah cairan ketuban yang ada. Secara alami, perut ibu akan membesar jika tubuhnya menghasilkan banyak air ketuban selama kehamilan.
Namun, perut ibu akan tampak kecil jika jumlah cairan ketuban di dalam rahimnya terbatas. Sebaiknya kunjungi dokter kandungan untuk pemeriksaan rutin. National Health Service UK mengeklaim bahwa kesehatan bayi terancam jika jumlah cairan ketuban yang berlebihan.
9). Pergeseran Usus dari Rahim
Rahim yang terus membesar akan mendorong usus ibu bergeser dari tempat asalnya. Perut ibu akan tampak mengecil saat usus ditarik ke atas dan ke belakang. Namun, perut ibu hamil bisa terlihat lebih besar dan bulat jika usus bergeser ke sepanjang sisi rahim.
10). Letak Rahim
Posisi rahim turut memengaruhi ukuran perut ibu hamik. Ukuran perut ibu hamil akan terlihat lebih kecil atau rata dan mengalami perkembangan yang lambat jika posisi rahim menghadap ke belakang atau rahim terbalik. Namun, Willow Mom tidak perlu khawatir karena kondisi ini bukan menjadi masalah serius bagi ibu hamil.
Hamil 4 Bulan tapi Perut Masih Kecil, Apakah Normal?
Melihat penjelasan di atas, sangat normal jika hamil 4 bulan tapi perut masih kecil, Mom. Jadi, Willow Mom tidak perlu khawatir atau merasa stres dengan ukuran perut Willow Mom.
Meski begitu, ada juga yang perlu dikhawatirkan jika hamil 4 bulan tapi perut masih kecil. Nah, untuk mengetahui normal atau tidaknya ukuran perut, Willow Mom bisa berkonsultasi dengan dokter.
Selain itu, Willow Mom juga bisa mengetahui normal atau tidaknya ukuran perut dengan cara menghitung Tinggi Fundus Uteri (TFU). Pengukuran tinggi fundus dilakukan mulai dari tulang kemaluan bagian atas dan diukur secara berkala. Berikut cara yang bisa Willow Mom lakukan untuk mengukur tinggi fundus uteri:
- Sebelum memulai, lebih baik untuk membuang air kecil terlebih dahulu agar kandung kemih menjadi kosong.
- Buka pakaian Willow Mom, dan berbaringlah di atas permukaan yang rata.
- Lalu, cari tulang kemaluan Willow Mom atau bagian pubis. Bentuknya seperti tulang punggung yang kecil. Bagian pubis terletak di atas area kemaluan. Jika tertutup oleh rambut kemaluan, Mama bisa menekannya perlahan dengan jari.
- Setelah menemukan bagian pubis, Willow Mom harus mencari bagian fundus.
- Kemudian, carilah bagian fundus. Bagian ini terletak di atas uterus, yang biasanya ada di sekitar pusar. Dengan perut yang rileks, Willow Mom dapat memijat lembut area di atas dan di bawah pusar. Biasanya, sebelum usia kehamilan mencapai 20 minggu, fundus terletak di bawah perut.
- Kemudian ukur panjang dari bagian pubis sampai ke bagian fundus dengan menggunakan meteran pita.
Normalnya, tinggi fundus uteri saat usia kehamilan 22-28 minggu adalah 24-25 cm, 30 minggu adalah 29,5 cm, 32 minggu adalah 30 cm, 34 minggu adalah 31 cm, dan usia kehamilan 35 minggu akan memiliki tinggi fundus uteri sekitar 31-32 cm.
Tinggi fundus uteri dikatakan kecil jika ukurannya tiga cm lebih kecil dari ukuran normal, Mom. Jadi, jangan khawatir jika perut Willow Mom kecil namun TFU masih menunjukkan normal. Tetapi, jika Willow Mom masih merasa ragu, Willow Mom bisa mendiskusikannya dengan dokter kandungan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan lebih lanjut dan mendapat penanganan yang tepat.
Cara Mengatasi Perut Ibu Hamil Kecil akibat Berat Badan Janin yang Kurang
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa ada ukuran perut ibu hamil yang normal, namun ada hal lain yang perlu dikhawatirkan. Untuk memastikannya, Willow Mom perlu berkonsultasi dengan dokter guna memastikan perkembangan janin dan kondisi kehamilan Willow Mom.
Namun, jika ternyata ukuran perut ibu hamil yang kecil disebabkan oleh berat badan janin yang kurang, hal ini dapat diatasi dengan pertambahan berat badan janin seperti cara di bawah ini:
- Porsi makan sedikit sampai sedang namun dilakukan dengan sering.
- Konsumsi camilan untuk menambah berat janin.
- Konsumsi es krim karena dapat menambah berat badan ibu dan janin dengan cepat.
- Olahraga rutin, seperti yoga atau jalan santai.
- Minum susu ibu hamil.
- Konsumsi vitamin ibu hamil.
- Perbanyak minum air putih.
- Tidur dan istirahat yang cukup.
Jadi, ada hamil 4 bulan tapi perut masih kecil yang normal, namun ada juga yang tidak. Untuk memastikannya, Willow Mom bisa berkonsultasi dengan dokter atau mengukur tinggi fundus uteri dengan cara yang telah disebutkan di atas.
Jangan lupa untuk disiplin dan rutin kontrol kehamilan, ya, Mom!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Warna Urin Ibu Hamil Berubah-Ubah, Apa Sebabnya?
- Ukuran Perut Ibu Hamil Kecil, Berbahayakah Bagi Janin?
- Ukuran Kaki Ibu Hamil Bisa Berubah, Apakah Permanen?
- Tips Merangsang Bayi Lebih Aktif Dalam Kandungan
- Tips Atasi Lapar Tapi Tidak Selera Makan saat Hamil Muda
- Tes Kehamilan di Malam Hari, Apakah Hasilnya Akurat?
- Terasa Nyeri di Bawah Pusar saat Hamil? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Leave A Comment