Warna ASI bisa berubah kekuningan dengan tekstur yang lebih kental ketika bayi sedang sakit, Mom.
Selama ini seperti yang kita ketahui ASI (Air Susu Ibu) umumnya berwarna putih. Padahal dalam kondisi tertentu warna ASI bisa saja mengalami perubahan. Penyebabnya pun cukup beragam, mulai dari durasi menyusui, makanan yang dikonsumsi, serta adanya masalah kesehatan selama fase mengASIhi.
Selain itu, perubahan warna ASI juga bisa terjadi saat bayi yang menyusu sedang mengalami sakit. Ini bisa terjadi karena, air liur bayi yang mengandung bakteri atau virus akan menempel di puting susu dan masuk ke dalam saluran ASI.
Penyebab Warna ASI Berubah saat Bayi Sakit
Pernahkah Willow Mom mendapati warna ASI berubah ketika bayi sedang sakit? Ya, kondisi ini memang bisa saja terjadi. Meski ini merupakan hal yang wajar, nyatanya perubahan warna ASI jadi satu kekhawatiran tersendiri bagi Willow Mom yang menyusui.
Melansir dari Huffington Post, menurut penelitian yang dilakukan oleh ahli biologi dan profesor di School of Human Evolution & Social Change, Arizona State University dikatakan bahwa air liur bayi yang menyusu akan menempel di puting susu dan bisa masuk ke dalam saluran ASI di payudara.
Nantinya reseptor kelenjar susu akan mendeteksi apakah air liur tersebut mengandung bakteri dan virus. Jika terdeteksi ada salah satunya, maka tubuh Willow Mom akan mengubah komposisi imunologis di ASI. Hal inilah yang kemudian membuat warna ASI berubah menjadi kekuningan, mirip seperti kolostrum dengan tekstur yang lebih kental.
Kandungan dalam ASI juga Ikut Berubah Ketika Bayi Sakit
Tak hanya warna, kandungan ASI juga ikut berubah ketika bayi mengalami sakit. Menurut penelitian dari Clinical and Translational Immunology di tahun 2013, diketahui bahwa ASI biasanya mengandung sejumlah kecil sel yang menjadi bagian dari sistem kekebalan tubuh, untuk melawan adanya infeksi. Sel ini disebut juga dengan leukosit.
Pada saat reseptor kelenjar susu mendeteksi adanya virus dan bakteri dari air liur bayi, nantinya jumlah leukosit yang ada di dalam ASI juga akan mengalami peningkatan. Sel leukosit yang jumlahnya meningkat akan diminum oleh bayi selama masa menyusui. Ini yang nantinya bisa membantu tubuh si Kecil dalam melawan infeksi atau penyakit.
Di sisi lain, American Association of Pregnancy juga menjelaskan bahwa warna ASI yang kekuningan (mirip kolostrum) umumnya kaya akan protein, vitamin yang larut dalam lemak, serta mineral yang dibutuhkan bayi agar tetap sehat dan kuat.
Tak Perlu Khawatir dan Tetaplah Menyusui
Jika mengalami perubahan warna ASI di saat bayi mengalami sakit, Willow Mom tak perlu khawatir ya. Justru dalam kondisi ini, Willow Mom sangat disarankan untuk tetap menyusui agar bayi mendapatkan cukup nutrisi dan lekas pulih. Jika ragu untuk menyusui bayi secara langsung, Willow Mom bisa memerah ASI kemudian memberikannya pada bayi saat lapar atau haus.
Perubahan Warna ASI yang Perlu Diwaspadai
Pada dasarnya perubahan warna ASI adalah hal yang wajar dialami oleh ibu menyusui. Menurut Healthline, ada banyak faktor yang berkontribusi terhadap perubahan warna ASI. Antara lain karena pengaruh makanan dan pewarna buatan, pengaruh minuman berwarna atau bersoda, adanya masalah di payudara, pembekuan ASI, hingga pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi busui.
Namun ada beberapa kondisi perubahan warna ASI yang perlu diwaspadai, diantaranya:
- ASI berwarna pink atau merah. Kondisi ini mengindikasikan adanya luka atau pecah pembuluh darah kapiler di payudara.
- ASI berwarna merah dan terjadi secara terus menerus. Ini bisa menjadi tanda adanya masalah infeksi atau kanker payudara.
- ASI berwarna hitam atau cokelat. Tanda adanya pengaruh obat atau vitamin yang dikonsumsi Willow Mom selama menyusui.
Apabila mengalaminya, Willow Mom sangat disarankan untuk segera berkonsultasi ke dokter. Dokter dan tim medis nantinya akan melakukan pemeriksaan dan memberikan pengobatan yang tepat untuk mengatasinya. Demikian tadi penjelasan mengenai penyebab warna ASI berubah saat bayi sakit. Semoga informasi ini bisa menambah pengetahuan baru untuk Willow Mom ya!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Kulit Bayi Rentan Infeksi Jamur saat Musim Hujan
- Waspada Obesitas pada Bayi, Ini Cara Mengatasinya!
- Wajib Intip! Gejala dan Cara Atasi Napas Grok Grok pada Bayi
- Wajarkah Berkeringat saat Menyusui? Ini Sebabnya!
- Wajarkah Bayi Suka Menggigit Selimut?
Leave A Comment