Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Tips Mengatasi Anak Sulit Makan

Tips Mengatasi Anak Sulit Makan

Ibu mana yang tak pusing bila anak-anaknya menolak untuk makan. Anak sulit makan berakibat pada gangguan asupan nutrisi untuk tumbuh kembang.

Bila terjadi dalam waktu lama, anak perlu dicek status gizinya. Apakah masuk dalam status gizi kurang, ataukah gizi buruk.


Pengecekan ini meliputi berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Tak cuma itu,  fungsi gigi geligi dan kemampuan menelan juga akan diperiksa sebagai deteksi penyebab anak sulit makan.


Apabila anak mengalami kesulitan makan ada beberapa hal yang perlu dilakukan, sesuai dengan feeding rules menurut IDAI yaitu:


Jadwal


- Jadwal makanan utama dan makanan selingan (snack) yang teratur


- Pemberian makan sebaiknya tidak > 30 menit


- Jangan menawarkan camilan yang lain saat makan kecuali minum


Lingkungan


- Lingkungan yang menyenangkan (tidak boleh ada paksaan untuk makan)


- Siapkan serbet untuk alas makan agar tidak berantakan


- Tidak ada distraksi (mainan, televisi, perangkat permainan elektronik) saat makan


- Jangan memberikan makanan sebagai hadiah


Prosedur


- Berikan makanan dalam porsi kecil


- Berikan makanan utama dulu, baru diakhiri dengan minum


- Dorong anak untuk makan sendiri


- Bila anak menunjukkan tanda tidak mau makan (mengatupkan mulut, memalingkan kepala, menangis), tawarkan kembali makanan secara netral, yaitu tanpa membujuk ataupun memaksa


- Bila setelah 10-15 menit anak tetap tidak mau makan, akhiri proses makan


- Hanya boleh membersihkan mulut anak jika makan sudah selesai


Bila anak tidak mau makan orang tua seringkali menggantinya dengan susu formula berlebihan. Cara ini mengakibatkan anak selalu kenyang dan semakin sulit mengenal perilaku makan yang benar.

Leave A Comment