Saat bayi berusia 9 bulan, orang tua umumnya sudah mulai menstimulasi anak mereka untuk bisa berdiri dan berjalan.

" />

Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Hal-hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melatih Bayi Berjalan

Hal-hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melatih Bayi Berjalan

Saat bayi berusia 9 bulan, orang tua umumnya sudah mulai menstimulasi anak mereka untuk bisa berdiri dan berjalan.


Untuk dapat berdiri tumit kaki menumpu, lutut menekuk, panggul dan sumbu tubuh condong ke depan. Sedangkan untuk berjalan memerlukan, pola gerakan yang terdiri dari placing (menempatkan dan menumpukan kaki pada lantai) dan stepping (melangkahkan kaki). Stepping  dan placing memerlukan koordinasi gerakan yang baik antara sisi tubuh kiri dan kanan.


Apa saja hal penting yang harus diperhatikan untuk membantu anak dapat berdiri dan berjalan?


- Biasakan anak duduk dengan kaki memijak ke lantai dan tanpa sandaran.


- Letakkan mainan pada posisi yang membuat anak harus berusaha untuk meraih mainan tersebut, yaitu misalnya mainan diletakkan di lantai dan posisi anak lebih tinggi.


- Anak distimulasi dengan diajak bermain kuda- kudaan, bermain sambil berdiri, serta mendorong kursi/mainan yang bisa didorong-dorong.


Kapan orang tua harus mulai waspada ?


- Ketika tonus otot atau pola gerak tidak simetris pada kedua sisi tubuh


- Tubuh kaku dengan bahu dan kepala dilempar ke belakang pada saat akan diposisikan duduk


- Batang tubuh dan kedua tungkai lemas


- Kedua kaki diangkat saat anak akan diberdirikan (anak tidak mau menapakkan kaki di lantai)


- Duduk menumpu pada tulang ekor


- Duduk dengan tungkai posisi “W’’


- Anak berdiri pada saat ditarik ke arah duduk dari posisi berbaring


- Pada saat diberdirikan lutut cenderung menekuk atau melengkung ke belakang.

Leave A Comment