Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Berapa Lama Bayi Boleh Dibiarkan Menangis Sih, Mom?

Berapa Lama Bayi Boleh Dibiarkan Menangis Sih, Mom?

Bayi yang menangis terlalu lama bisa memicu masalah pada tumbuh kembangnya, Mom.

Menangis sudah menjadi hal yang wajar terjadi pada bayi di usia awal kelahirannya. Sebelum mampu berbicara dengan jelas, menangis merupakan bentuk komunikasi bayi yang mungkin dapat menandakan rasa lapar, haus, kesepian, atau popoknya basah. Ketika bayi menangis terus-menerus, Willow Mom mungkin saja akan merasa lelah hingga mencoba membiarkannya begitu saja sampai tangisannya berhenti.


Namun, sebaiknya Willow Mom jangan sampai membiarkan si Kecil menangis terlalu lama, ya. Pasalnya, bayi yang menangis terlalu lama bisa memengaruhi kondisi kesehatannya. Lantas, berapa lama bayi boleh dibiarkan menangis? Berikut ini Willowbabyshop.com rangkum penjelasannya khusus untuk Willow Mom. Simak sampai akhir, yuk, Mom!


Bayi Kolik atau Menangis Terlalu Lama


Kondisi bayi yang menangis terlalu lama, cukup sering, dan intens kerap disebut sebagai kolik. Kondisi ini umumnya dimulai sejak beberapa minggu setelah bayi lahir dan akan membaik ketika usianya memasuki 3 sampai 4 bulan. Saat bayi mengalami kolik, biasanya ia akan menangis tiga jam sehari selama tiga hari atau lebih dari seminggu. Salah satu pemicu bayi kolik adalah rasa tidak nyaman terhadap suhu udara atau pencernaannya.


Kolik pada bayi terjadi karena ia belum bisa mengekspresikan apa yang tengah dirasakannya. Meski kondisi ini disebut normal, tetapi kolik pada bayi usia 4 bulan ke atas sebaiknya perlu diwaspadai sebagai tanda adanya gangguan kesehatan.


Berapa Lama Bayi Boleh Dibiarkan Menangis?


Bayi yang baru lahir umumnya akan menangis selama satu hingga empat jam dalam sehari. Jika tidak terdapat tanda-tanda sakit, Willow Mom boleh membiarkan si Kecil menangis sejenak sekitar 10 hingga 15 menit. Beberapa bayi perlu menangis terlebih dahulu sebelum mereka tidur. Itulah sebabnya, mereka yang memiliki kebiasaan ini akan bisa tidur lebih cepat bila Willow Mom membiarkannya menangis.


Dikutip dari situs Kids Health, Willow Mom bisa melakukan sesuatu yang membuat rileks saat membiarkan bayi menangis 10 sampai 15 menit. Seperti misalnya, Willow Mom bisa menarik napas sejenak, mencuci muka, atau minum segelas air.


Setelah kondisi Willow Mom lebih tenang dan rileks, periksa kembali bayi di dalam kamarnya. Bila tidak ada perubahan hingga bayi menangis terus-menerus dalam jangka waktu yang lama, Willow Mom bisa menghubungi dokter untuk mengetahui kemungkinan penyebab secara medis.


Penyebab Bayi Menangis


Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, tangisan bayi menjadi bentuk komunikasinya yang bisa menandakan beberapa sebab. Dilansir dari situs Mayo Clinic, berikut beberapa alasan bayi menangis:


  1. Bayi kelaparan, kondisi ini bisa ditandai dengan perilaku si Kecil yang mengecap bibir atau menggerakkan tangan ke mulut.
  2. Bayi merasa lelah, normalnya si Kecil akan tidur selama 16 jam atau lebih dalam sehari.
  3. Bayi merasa popoknya sudah tidak nyaman atau terlalu basah.
  4. Bayi ingin menghisap sesuatu.
  5. Bayi merasa tidak nyaman dengan lingkungannya dan ingin pindah ke tempat lain.


Akibat Bayi Dibiarkan Menangis Terlalu Lama


Bayi yang sering dibiarkan menangis terlalu lama bisa memicu permasalahan dalam tumbuh kembangnya lho, Mom. Adapun beberapa akibat bila bayi dibiarkan menangis terlalu lama, yaitu sebagai berikut:


  1. Bayi bisa tumbuh menjadi anak yang pemarah di kemudian hari.
  2. Timbulnya perasaan tertekan karena si Kecil kurang diperhatikan.
  3. Berkurangnya rasa percaya diri ketika si Kecil tumbuh besar.
  4. Menghambat perkembangan motorik bayi sehingga menyebabkan IQ-nya rendah.
  5. Si Kecil bisa tumbuh menjadi seseorang yang kurang mandiri karena terbiasa cengeng, kurang bahagia, atau senang berteriak supaya keinginannya terpenuhi.


Cara Menenangkan Bayi yang Menangis Terus-Menerus


Apabila si Kecil menangis terus-menerus tanpa ditandai dengan ciri gangguan kesehatan atau fisik yang jelas, Willow Mom bisa mencoba beberapa cara berikut untuk menenangkannya


  1. Berikan ASI eksklusif 2-4 jam sekali.
  2. Pastikan bayi tidak dalam kondisi perut kosong yang terlalu lama.
  3. Ganti popok bayi yang sudah penuh supaya tetap nyaman.
  4. Berikan dot bayi.
  5. Mandikan bayi dengan air hangat supaya lebih tenang.
  6. Usap punggung bayi dan tepuk-tepuk perlahan.
  7. Cobalah ajak si Kecil berinteraksi atau berjalan-jalan dengan stroller.
  8. Tempatkan bayi di ayunan atau kursi bergetar supaya rileks dan tidak bosan.
  9. Putarkan musik dengan volume pelan.


Nah, itu tadi penjelasan terkait berapa lama bayi boleh dibiarkan menangis. Jika menemui tanda-tanda bayi sakit atau sulit ditenangkan, Willow Mom sebaiknya bisa berkonsultasi langsung dengan dokter anak untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.


Leave A Comment