Jalan kaki bisa mempermudah proses persalinan nanti lho, Mom.
Setelah menikah, kehamilan menjadi kabar bahagia yang kerap dinanti pasangan suami istri. Saat tengah mengandung, tentu kita akan menjaga kesehatan selama hamil dengan sepenuh hati.
Mulai dari bijak dalam memilih asupan gizi yang dikonsumsi sehari-hari, serta memilih olahraga yang sesuai dan bisa dilakukan oleh ibu hamil. Tak perlu terlalu berat, jalan kaki pun bisa dijadikan olahraga yang mudah dan penuh manfaat. Jalan kaki menjadi salah satu kegiatan yang bersifat aerobik. Sehingga, olahraga ini aman dilakukan dengan rutin.
Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil adalah membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah saat hamil. Tak hanya itu, berikut Willowbabyshop.com telah merangkum manfaat jalan kaki untuk ibu hamil lainnya. Simak, yuk, Mom!
Menurunkan Risiko Terjadinya Preeklampsia
Jalan kaki sangat bagus untuk ibu hamil. Manfaatnya adalah mencegah preeklamsia atau tekanan darah tinggi selama kehamilan. Meski sebelum hamil Mama mungkin tidak memiliki riwayat darah tinggi, tapi penelitian menyebutkan setidaknya terdapat 5-8 persen ibu hamil di dunia yang mengalami kondisi tersebut.
Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil pun tidak hanya menurunkan risiko preeklampsia. Jalan kaki membantu menjaga berat badan selama kehamilan dan mengurangi kolesterol. Dengan begitu, Willow Mom pun akan terhindar dari persalinan prematur yang terjadi akibat preeklamsia.
Mengurangi Varises
Dari beberapa masalah yang dihadapi ibu hamil selama masa kehamilan, varises menjadi salah satu kondisi yang banyak dialami. Biasanya, varises yang ada pada area kaki akan terasa nyeri dan membuat pegal. Terlebih ketika Willow Mom melakukan banyak aktivitas seperti terlalu lama berdiri. Kondisi ini akan membuat rasa pegal yang mengganggu dan membuat pembengkakan pada kaki ibu hamil.
Untuk itu, lakukan jalankan kaki secara rutin. Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil adalah mengurangi pembengkakan kaki akibat varises. Sehingga, pembuluh darah vena yang terlihat di area kaki pun akan berkurang.
Mencegah Stres
Umumnya, ibu hamil rentan mengalami stres.Terlebih ketika ibu hamil mengalami perubahan fisik yang membuat tidak percaya diri dan akhirnya memicu stres. Meski ini hal yang umum terjadi,tapi stres saat hamil sangat perlu dihindari. Nah, manfaat jalan kaki untuk ibu hamil adalah dapat memperbaiki suasana hati. Jadi, sebaiknya ibu hamil rutin berolahraga ringan, seperti jalan kaki.
Apalagi, jalan kaki dapat meningkatkan hormon bahagia endorfin yang membuat suasana hati lebih baik dan menimbulkan rasa senang. Jika suasana hati baik, tentu tidur akan lebih teratur dan nyenyak. Sehingga, ibu hamil tidak akan mengalami kekurangan istirahat selama masa kehamilan.
Mengontrol Berat Badan Selama Kehamilan
Seperti penjelasan sebelumnya, perubahan fisik selama kehamilan tak jarang membuat ibu hamil merasa stres melihat perubahan tersebut. Untuk itu, dibutuhkan olahraga untuk menjaga berat badan selama kehamilan. Tak semua ibu hamil mengalami peningkatan berat badan secara signifikan. Ada pula yang kekurangan berat badan sehingga kemungkinan melahirkan secara prematur pun akan jauh lebih tinggi.
Untuk mengontrol berat badan selama kehamilan, jalan kaki bisa menjadi olahraga mudah yang mampu menjaga berat badan. Jadi, manfaat jalan kaki untuk ibu hamil juga berhubungan dengan berat badan ideal. Berat ibu hamil tidak kurang dan tidak berlebihan. Sehingga, kondisi ibu hamil dan calon bayi yang dikandung pun akan berjalan sesuai dengan usia kehamilan yang seharusnya.
Mengurangi Sakit Punggung
Selama kehamilan, ada berbagai kondisi yang membuat ibu hamil merasa terganggu dalam menjalankan kegiatan sehari-hari. Salah satunya karena sakit punggung yang umum terjadi pada ibu hamil.
Untuk itu, ibu hamil disarankan jalan kaki rutin. Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil adalah menguatkan otot punggung. Sehingga, ibu hamil dapat menopang perut yang semakin hari semakin membesar agar tidak kaku dan terasa menyakitkan.
Melancarkan Pencernaan
Salah satu masalah kesehatan yang kerap dikeluhkan ibu hamil adalah sembelit, kram, atau mual. Pencernaan yang terganggu menimbulkan rasa tidak nyaman pada ibu hamil. Untuk mengatasi masalah ini, ibu hamil perlu berjalan kaki secara rutin. Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil adalah mengurangi rasa mual, muntah, diare, dan sembelit. Jika sistem pencernaan sehat, maka tubuh akan lebih cepat menyerap nutrisi yang baik untuk tubuh dan janin.
Mengurangi Rasa Kelelahan
Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil selanjutnya yakni membantu mengurangi rasa kelelahan. Ibu hamil memang disarankan untuk tidak melakukan aktivitas berat. Akan tetapi, bukan berarti ibu hamil tidak melakukan aktivitas apa-apa. Kurang bergerak diketahui dapat membuat tubuh lemas dan merasa lelah. Oleh karena itu, ibu hamil sebaiknya melakukan kegiatan olahraga ringan seperti jalan kaki.
Memudahkan Proses Persalinan
Manfaat jalan kaki untuk ibu hamil berikutnya adalah dapat menguatkan otot paha, betis, dan otot pinggul. Apabila otot kuat, maka proses persalinan juga lebih mudah dan cepat. Selain mempersiapkan persalinan, rutin berjalan kaki juga akan mengendalikan pertambahan berat badan janin agar tidak berisiko obesitas.
Jadi, tak hanya ibu hamil yang mendapatkan manfaat kesehatan dari jalan kaki, janin dalam kandungan pun turut merasakannya. Tetapi perlu diketahui, sebelum berjalan kaki, pastikan untuk selalu mencukupi asupan cairan dan menghindari cuacanya yang terlalu panas. Meski terbilang aman dan mudah dilakukan, jalan kaki selama kehamilan harus dilakukan ekstra hati-hati.
Menguatkan Fungsi Jantung, Paru-Paru, dan Pembuluh Darah
Meski terlihat simpel, manfaat jalan kaki untuk ibu hamil tidak bisa dipandang sebelah mata. Dilansir Healthline, jalan kaki dapat meningkatkan fungsi kerja organ vital, seperti jantung, paru-paru, dan pembuluh darah. Sehingga, ibu hamil makin sehat dan bugar. Ibu hamil juga tidak mudah jatuh sakit karena organ tubuhnya bekerja dengan optimal. Jadi, jalan kaki berdampak positif bagi ibu hamil. Kesehatan dan kebugaran tubuh pun terjaga dengan baik.
Itulah 9 manfaat jalan kaki untuk ibu hamil yang bisa dirasakan selama kehamilan. Semoga informasinya bermanfaat, ya, Mom!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Warna Urin Ibu Hamil Berubah-Ubah, Apa Sebabnya?
- Ukuran Perut Ibu Hamil Kecil, Berbahayakah Bagi Janin?
- Ukuran Kaki Ibu Hamil Bisa Berubah, Apakah Permanen?
- Tips Merangsang Bayi Lebih Aktif Dalam Kandungan
- Tips Atasi Lapar Tapi Tidak Selera Makan saat Hamil Muda
- Tes Kehamilan di Malam Hari, Apakah Hasilnya Akurat?
- Terasa Nyeri di Bawah Pusar saat Hamil? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Leave A Comment