Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Anak Menstruasi? Jangan Panik! Willow Mom Perlu Persiapkan Hal Ini

Anak Menstruasi? Jangan Panik! Willow Mom Perlu Persiapkan Hal Ini

Willow Mom yang punya remaja perempuan, sudah siaga menanti anak gadis menstruasi pertama kali atau malah belum ada persiapan sama sekali?

Menstruasi pertama kali atau disebut juga menarche terjadi di usia 10-14 tahun. Ini adalah tanda dimana anak perempuan Willow Mom berada pada masa remaja menuju dewasa. Wow banget, nggak, sih? Rasanya baru lahir kemarin tapi sekarang sudah mau beranjak dewasa!


Kalau Willow Mom sudah bekali si gadis dengan pengetahuan seputar menstruasi, sebelum ia mengalami menstruasi pertama kali, mungkin cukup aman ya. Si gadis bisa menghadapinya dengan tenang. Tapi, kalau Willow Mom belum sempat membekali apa-apa, bisa jadi anak lebih panik dan bingung. Bisa-bisa momen pertama menstruasinya terasa seram. Duh, jangan sampai, ya! Lalu, bekal apa yang Willow Mom wajib sediakan saat anak menstruasi pertama kali?


  1. Beri informasi seputar menstruasi

    Untungnya, zaman sekarang banyak orang tua yang mulai memberikan edukasi seputar menstruasi ketika anak sudah masuk pra remaja. Namun, tidak ada salahnya jika Willow Mom mengingatkan kembali kepada si gadis saat ia pertama kali menstruasi.
    Willow Mom bisa memulai dengan menjelaskan siklus menstruasi, yaitu terjadi setiap sekitar 21-35 hari sekali dan umumnya berlangsung sekitar 3-7 hari setiap bulannya. Jelang menstruasi, jelaskan bahwa si gadis mungkin saja mengalami gejala PMS, baik secara fisik maupun emosional yang membuatnya tak nyaman.
    Selain periode menstruasi, beritahu juga si gadis tentang masa subur dan ovulasi dan apa yang dapat terjadi selama periode tersebut. Ini penting agar anak semakin berhati-hati dengan pergaulan bebas.


  2. Kenalkan pada kawan barunya, yaitu pembalut

    Ada banyak merek dan jenis pembalut yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Ajarkan si gadis memilih yang paling nyaman baginya, sekaligus cara mengenakannya. Ini penting untuk mendukung aktivitas sehari-hari agar tetap lancar dan bebas tembus.
    Willow Mom juga perlu mengajarkan si gadis untuk selalu membawa beberapa cadangan pembalut saat beraktivitas di luar rumah. Tak lupa, beritahu cara membersihkan pembalut bekas pakai dengan air dan bungkus dengan plastik sebelum dibuang ke tempat sampah.


  3. Ajarkan anak cara merawat area genitalnya

    Menstruasi juga diikuti dengan perubahan lainnya di sekitar kelamin. Entah itu tumbuh bulu-bulu di sekitar kemaluan, mulai mengalami keputihan, lebih mudah berkeringat, dan seterusnya. Jadi penting untuk mengajarkan anak cara merawat area genitalnya supaya tetap nyaman, sehat, dan terhindar dari risiko infeksi genital.
    Salah satunya dengan mengganti pembalut 3-4 kali sehari, membasuh vagina dari depan ke belakang, memilih celana dalam berbahan katun, dan menjaga hygiene ketika menggunakan toilet umum.


  4. Membuat catatan siklus menstruasi

    Ajarkan si gadis untuk membuat catatan siklus menstruasi. Dengan begitu, dia bisa tahu apakah siklusnya normal atau tidak. Di awal menstruasi, bisa saja siklusnya masih tak teratur, tapi lama-lama biasanya akan teratur. Siklus yang tidak teratur bisa jadi tanda adanya gangguan sistem reproduksi. Jadi, ingatkan dia agar tidak skip mencatat, ya. Dan bisa pakai aplikasi di ponsel atau ditandai di kalender meja.


  5. Tanyakan perasaannya

    Walau sudah dibekali dengan pengetahuan dan perlengkapan menstruasi, bisa saja anak tetap merasa bingung, khawatir atau panik. Memberi selamat kepada putri Willow Mom mungkin dapat menghibur perasaannya.
    Jelaskan bahwa dia sekarang sudah berada di masa akhir sebagai anak-anak dan tidak lama lagi menjadi wanita dewasa seperti kita. Akan ada banyak hal seru menanti di depan. Ingatkan kembali, bahwa kita akan selalu mendampinginya melewati momen-momen penting dalam hidupnya. Itu pasti bikin si gadis merasa tenang dan nyaman.

Leave A Comment