Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Cara Aman dan Higienis Membersihkan Pup Bayi Baru Lahir

Cara Aman dan Higienis Membersihkan Pup Bayi Baru Lahir

Saat si kecil baru saja lahir, banyak hal yang perlu Willow Mom pelajari, salah satunya membersihkan pup bayi. Yuk, temukan cara aman dan higienis membersihkan pup bayi baru lahir pada artikel ini.

Merawat dan menjaga kebersihan bayi tentu menjadi tanggung jawab Willow Mom&Dad. Tidak hanya memandikan saja, tetapi juga membersihkan pup si kecil. Ini merupakan salah satu upaya untuk melindungi si kecil dari kuman dan bakteri.


Cara Membersihkan Pup Bayi Baru Lahir


Membersihkan pantat bayi adalah hal penting yang harus dipahami oleh setiap orang tua, terutama ketika bayi baru saja buang air besar. Selain itu, kulit si kecil yang sangat halus perlu Willow Mom perhatikan saat penggunaan popoknya. Willow Mom perlu rutin mengganti popok bayi setelah mereka buang air kecil atau buang air besar untuk mencegah ruam popok.


Untuk itu, Willow Mom&Dad bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini ketika akan membersihkan pup bayi baru lahir yang aman dan higienis.


  1. Letakkan bayi pada tempat yang bersih dan datar, lalu buka popoknya.
  2. Jika popok kotor, maka gunakan bagian bawah popok untuk membersihkan sebagian besar kotorannya.
  3. Angkat dan jauhkan popok atau pakaian bayi yang terkena kotoran.
  4. Kemudian, gunakan kapas dan air hangat (suam-suam kuku) atau menggunakan tisu basah khusus bayi untuk menghilangkan sisa kotoran dan membuat bayi benar-benar bersih.
  5. Bersihkan seluruh area kulit bayi yang tertutup popok dengan lembut dan menyeluruh. Pastikan Willow Mom membersihkan bagian dalam lipatan kulit.
  6. Perlu diperhatikan untuk bayi perempuan, Willow Mom perlu membersihkan dari depan ke belakang untuk menghindari kuman masuk ke dalam vagina. Pegang kaki bayi ke atas secara terpisah dan usap di antara labia dengan menggunakan bola kapas atau tisu basah jika terdapat bekas kotoran. Untuk bayi laki-laki, harus dibersihkan di sekitar testis dan penis, tetapi tidak perlu menarik kembali kulup mereka.
  7. Buang semua kapas atau tisu basah bekas pada tempat sampah yang sudah dialasi plastik.
  8. Jika sudah, biarkan bayi berbaring di atas las ganti untuk sementara waktu. Ini akan memberi kesempatan pada kulitnya untuk bernapas karena menggunakan popok sepanjang waktu dapat meningkatkan risiko ruam popok.
  9. Willow Mom dapat meletakkan popok baru di bawah tubuh si kecil. Willow Mom dapat juga menggunakan krim popok jika perlu sebelum memasang popok.
  10. Kencangkan popok. Jika Willow Mom menggunakan popok sekali pakai, pastikan perekatnya menempel saat digunakan.
  11. Jika terkena kotoran, cuci tangan Willow Mom dan si kecil dengan menggunakan sabun dan air bersih.


Hal yang Perlu Diperhatikan saat Membersihkan Pup Bayi Baru Lahir


Itulah cara aman dan higienis membersihkan pup bayi baru lahir. Selain itu, Willow Mom juga perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:


  1. Saat memasang popok pada bayi baru lahir perhatikan letaknya agar tidak mengenai tali pusar. Willow Mom dapat memasang popok di bagian bawah pusar supaya tidak menyentuh tali pusar yang masih dalam masa pemulihan.
  2. Saat membersihkan pup bayi Willow Mom dapat mengobrol dengan si kecil. Berikan juga ekspresi yang menyenangkan seperti tersenyum atau tertawa karena akan membantu proses bounding dan perkembangan si kecil.
  3. Cobalah untuk tidak menunjukkan ekspresi jijik pada pup anak. Willow Mom tentu tidak ingin bayi mengetahui bahwa buang air besar adalah sesuatu yang tidak menyenangkan atau negative.
  4. Jangan menunda saat harus mengganti popok si kecil, terutama saat buang air besar. Ini dapat membuat kulit si kecil menjadi mudah teriritasi karena kotoran yang menempel dalam waktu yang cukup lama dengan kulit. Jadi jangan heran jika bayi baru lahir memiliki intensitas penggantian popok yang tinggi, yaitu sebanyak 10-12 kali dalam sehari.


Jika Terjadi Iritasi pada Pantat Bayi


Jika terdapat iritasi pada bagian pantat bayi, bukan berarti Willow Mom&Dad tidak bisa membersihkannya. Munculnya iritasi tersebut justru karena area pantat masih lembab karena terjadinya kontak antara urin atau pup bayi dengan permukaan kulit pantatnya.


Oleh karena itu, tetap bersihkan area pantat bayi seperti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas. Jika iritasi tidak sembuh dalam 2-3 hari, segera lakukan pemeriksaan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.


Tidak sulit bukan untuk membersihkan pup bayi baru lahir? Silahkan dicoba ya Willow Mom&Dad!


Leave A Comment