Tengkurap, duduk, berdiri, tertawa, mengoceh, dan berjalan, selalu jadi perhatian utama dalam tahap tumbuh kembang anak.
Padahal, selain kemampuan gerak kasar tersebut, ada juga kemampuan gerak halus seperti menggenggam yang jadi awal kemahiran menulis, menggunting, dan memainkan alat musik saat anak dewasa nanti. Meski terkesan sepele, tapi kegiatan anak memutar tombol, membalik halaman buku, membuka dan menutup ritsleting, ini juga bisa melatih otot-otot kecil di jarinya.
Bila anak tampak kesulitan saat menjimpit dengan telunjuk dan ibu jarinya, maka latih mereka dengan menunjukkan cara menjimpit yang benar. Yaitu dengan hanya menggunakan ibu jari dan telunjuk untuk memungut benda kecil. Mulailah dengan merentangkan kedua jari tersebut mungkin sebelum melakukan jepitan, lalu ketiga jari yang lain dikepalkan ke telapak tangan, sehingga anak dapat melihat bahwa hanya ibu jari dan telunjuk yang digunakan mengambil benda.
Berikan biskuit atau makanan kecil yang dapat dipegang sendiri oleh anak. Tawarkan kue ke arah ibu jari anak, dan tunggu sampai ia ingin meraihnya. Minta ia untuk memungut potongan kecil makanan dengan jarinya, walaupun mungkin ia sudah mampu makan dengan sendok atau garpu. Salah satu contoh makanan yang dapat diberikan adalah potongan buah kecil-kecil. Tanpa garpu, anak akan berlatih menjimpit buah.
Bentuk latihan yang lainnya adalah dengan melukis di permukaan datar yang vertikal. Tempelkan kertas besar di dinding atau pintu. Memegang spidol atau kuas untuk menggambar di permukaan vertikal akan sedikit memaksa anak untuk menekuk tangannya ke belakang ke arah pergelangan tangan. Gerakan ini secara otomatis menyebabkan telunjuk dan ibu jari berada dalam posisi menjimpit.
Waktu makan pun bisa dijadikan momen latihan. Di antaranya dengan meminta anak memindahkan mi dari mangkok satu ke mangkok lainnya. Anak juga bisa belajar menjimpit dengan menarik tisu dari kotaknya, atau mengambil sedotan dari air kemasan gelas. Tak lupa, anak juga bisa berlatih dengan merobek kertas.
Kegiatan sederhana seperti melambaikan tangan dan bertepuk tangan juga bisa melatih pergelangan tangannya. Saat membacakan cerita, ajak anak untuk membantu Anda membalik halaman buku yang sedang dibaca. Ingat, keterampilan gerak halus hanya akan terasah bila dilatih terus-menerus.
Ilustrasi foto : Pixabay
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Ikuti “Piteku Top Model” dan Tunjukkan Gaya Menggemaskan Si Kecil
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspada! Kulit Bayi Rentan Infeksi Jamur saat Musim Hujan
- Waspada Obesitas pada Bayi, Ini Cara Mengatasinya!
- Wajarkah Bayi Suka Menggigit Selimut?
- Varian Omicron Sudah Sampai Surabaya, Ini Nutrisi Jaga Imun Anak Saran IDAI
- Trik Si Kecil Cepat Ngoceh, Yuk Ikuti Langkah Ini, Moms!
- Traffic Light Diet, Apa Itu?
Leave A Comment