Pada masa kehamilan, sangat penting untuk mencukupi segala kebutuhan gizi dan nutrisi demi kesehatan ibu dan bayi. Tak terkecuali zat besi yang kebutuhannya semakin meningkat saat hamil. Bahaya kekurangan zat besi pada ibu hamil bisa membawa risiko buruk.
Manfaat Zat Besi untuk Ibu Hamil
Meski sedang tidak hamil, seluruh manusia membutuhkan zat besi dalam tubuh. Namun, ada beberapa manfaat lain yang akan terasa jika mengonsumsi zat besi selama hamil, antara lain:
- Bertanggung jawab membentuk hemoglobin yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
- Komponen penting untuk memproduksi kolagen yang berfungsi menjaga kesehatan tulang.
- Membentuk enzim esensial dan membantu memperkuat sistem imunitas tubuh.
- Mencegah komplikasi yang rawan mengintai selama kehamilan.
- Pertumbuhan janin yang optimal.
Gejala Kekurangan Zat Besi pada Ibu Hamil
Kecukupan zat besi memengaruhi tumbuh kembang dan kecerdasan bayi, untuk itu Willow Mom sebaiknya tidak mengabaikan asupan satu ini. Berikut ini beberapa tanda yang akan dirasakan Willow Mom jika kekurangan zat besi saat hamil, meliputi:
- Kulit, bibir, dan kuku pucat
- Kelelahan yang tidak normal
- Sakit kepala
- Kesulitan berkonsentrasi
- Detak jantung tidak teratur
- Nyeri dada
- Tangan dan kaki dingin
Ada baiknya tanda di atas tidak disepelekan karena jika ibu hamil kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia yang parah. Kondisi ini menimbulkan dampak negatif, seperti:
- Bayi lahir prematur
- Kelahiran bayi dengan berat badan rendah
- Depresi pasca persalinan
- Kematian pada janin
- Bayi turut mengalami anemia
- Keterlambatan pertumbuhan pada anak
Siapa Saja yang Rentan Mengalami Kekurangan Zat Besi?
Pada umumnya, ibu hamil akan rentan mengalami anemia. Kondisi ini dapat dimaklumi karena ibu hamil membutuhkan zat besi dan asam folat lebih banyak dibandingkan biasanya. Namun, golongan orang berikut inilah yang berisiko lebih tinggi untuk mengalaminya:
- Hamil dalam waktu yang berdekatan
- Mengalami morning sickness yang parah
- Kehamilan kembar
- Tidak mengonsumsi cukup zat besi
- Mengalami siklus menstruasi yang panjang sebelum hamil
- Riwayat anemia sebelum kehamilan
- Kehamilan di usia cukup muda
Makanan Kaya Akan Zat Besi
Selain mengonsumsi suplemen tertentu yang dianjurkan dokter. Willow Mom juga bisa mendapatkan asupan zat besi dari bahan makanan tertentu. Willow Mom bisa mengonsumsi daging merah tanpa lemak, unggas, ikan, sayuran berdaun hijau gelap, sereal gandum dan roti terfortifikasi asam folat, kacang-kacangan, biji-bijian, tofu, telur, hati ayam, tiram, sarden, kacang kedelai, dan kacang merah.
Nah Willow Mom, pastikan untuk konsumsi harian zat besi selama hamil tetap tercukupi agar kehamilan tetap sehat!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Warna Urin Ibu Hamil Berubah-Ubah, Apa Sebabnya?
- Vitamin A Si Penjaga Mata, Pernapasan, dan Pencernaan Anak
- Ukuran Perut Ibu Hamil Kecil, Berbahayakah Bagi Janin?
- Ukuran Kaki Ibu Hamil Bisa Berubah, Apakah Permanen?
- Tips Merangsang Bayi Lebih Aktif Dalam Kandungan
- Tips Atasi Lapar Tapi Tidak Selera Makan saat Hamil Muda
- Tes Kehamilan di Malam Hari, Apakah Hasilnya Akurat?
Leave A Comment