Perut terasa kencang selama kehamilan bisa dialami Willow Mom yang melakukan banyak aktivitas. Kondisi ini biasa nya menjadi pemicu kontraksi palsu.
Kontraksi Braxton-Hicks atau kontraksi palsu terasa seperti mengencang di perut bagian bawah. Tingkat kekencangannya bisa berbeda-beda. Jika mengalami kontraksi palsu yang ringan mungkin tidak terasa, tetapi kontraksi yang lebih kuat dapat membuat ibu hamil terengah-engah. Bahkan, beberapa ibu hamil menggambarkannya sebagai perasaan yang mirip dengan kram menstruasi.
Tidak seperti kontraksi persalinan yang sebenarnya, kontraksi palsu ini jaraknya tidak saling berdekatan. Kontraksi ini datang dan pergi, terasa lemah atau bahkan kuat, tanpa pola apapun. Kontraksi ini dapat dimulai sedini 6 minggu dalam kehamilan. Namun, ada juga yang merasakannya di trimester kedua dan ketiga.
Awalnya, kontraksi palsu mungkin hanya terjadi beberapa kali sekali. Saat memasuki trimester ketiga dan semakin dekat dengan persalinan, kontraksi Braxton-Hicks mungkin terjadi beberapa kali dalam satu ham selama berjam-jam. Kontraksi palsu ini akan sangat sering terjadi jika Willow Mom sering berdiri atau mengalami dehidrasi. Setelah penyebabnya teratasi, kontraksi dapat berhenti. Misalnya, setelah Willow Mom beristirahat, minum air, atau mengubah posisi.
Cara Membedakan Kontraksi Palsu dengan Kontraksi Persalinan yang Nyata
Meskipun tidak menyenangkan, kontraksi palsu secara bertahap dapat membantu menipiskan dan melembutkan serviks, tetapi tidak akan menyebabkan pelebaran untuk kelahiran bayi. Kontraksi nyata terjadi ketika tubuh melepaskan hormon yang disebut oksitosin yang merangsang rahim. Itu adalah sinyal bahwa tubuh memasuki proses persalinan. Bagi sebagian ibu hamil, kontraksi nyata ini dapat dimulai sekitar minggu ke-40 kehamilan. Kontraksi persalinan yang dimulai sebelum minggu ke-37 dapat diklasifikasikan sebagai persalinan prematur.
Ketika Willow Mom mengalami kontraksi nyata, bagian atas rahim akan mengencang untuk mendorong bayi ke bawah ke jalan lahir. Ini merupakan persiapan untuk melahirkan. Kontraksi ini juga menipiskan serviks untuk membantu bayi melewatinya. Kontraksi nyata ini digambarkan sebagai gelombang. Awalnya, rasa sakit bisa ditahan sampai akhirnya memuncak dan surut. Perut akan terasa keras saat disentuh selama kontraksi ini. Untuk memastikan bahwa itu kontraksi nyata, Willow Mom bisa memperhatikannya dengan kontraksi yang berjarak sama dan waktu di antara keduanya makin pendek. Kontraksi ini juga menjadi lebih intens dan menyakitkan dari waktu ke waktu.
Kemungkinan Penyebab Kontraksi Palsu
Penyebab pasti dari kontraksi palsu belum diketahui. Namun, ada beberapa pemicu umum. Peneliti mengatakan itu karena aktivitas atau situasi tertentu dapat membuat janin stres di dalam rahim. Kontraksi dapat membantu meningkatkan aliran darah ke plasenta dan memberi janin lebih banyak oksigen. Berikut beberapa kemungkinan penyebab kontraksi palsu:
- Dehidrasi, karena pada dasarnya ibu hamil membutuhkan 10-12 gelas cairan setiap hari.
- Aktivitas yang berlebihan, seperti terlalu lama berdiri atau melakukan olahraga berat juga dapat memicu kontraksi palsu.
- Orgasme bisa membuat rahim berkontraksi karena tubuh memproduksi oksitosin setelah orgasme. Hormon ini membuat otot, seperti rahim berkontraksi. Air mani pasangan mengandung prostaglandin yang juga dapat menyebabkan kontraksi.
- Kandung kemih yang penuh dapat memberi tekanan pada rahim, sehingga menyebabkan kontraksi atau kram.
Penanganan untuk Kontraksi Palsu
Setelah memastikan dengan dokter bahwa apa yang Willow Mom alami adalah kontraksi palsu, maka Willow Mom bisa bersantai. Tidak diperlukan perawatan medis untuk kontraksi ini. Cobalah untuk fokus pada istirahat, minum lebih banyak cairan, dan mengubah posisi. Bahkan jika itu hanya berarti berpindah dari tempat tidur ke sofa untuk sementara waktu. Secara khusus, Willow Mom juga dapat mencoba beberapa hal berikut:
- Pergi ke kamar mandi untuk mengosongkan kandung kemih.
- Minum tiga sampai empat gelas atau cairan, seperti susu, jus, atau teh herbal.
- Berbaring di sisi kiri yang dapat meningkatkan aliran darah yang lebih baik ke rahim, ginjal, dan plasenta.
Jika Willow Mom merasa khawatir karena sering mengalami kontraksi palsu, maka sebaiknya berbicara dengan dokter. Agar dokter bisa mendapatkan informasi, mencatat frekuensi, dan tingkat nyeri kontraksi dapat membantu dokter menanganinya. Mereka akan menggunakan informasi ini untuk menentukan perawatan jika diperlukan.
Willow Mom sekarang sudah mengetahui penyebab kontraksi palsu selama masa kehamilan. Lakukanlah beberapa hal di atas agar Willow Mom dapat terhindar dari kontraksi palsu yang berkepanjangan.
Semoga informasi ini bermanfaat, Willow Mom!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Warna Urin Ibu Hamil Berubah-Ubah, Apa Sebabnya?
- Ukuran Perut Ibu Hamil Kecil, Berbahayakah Bagi Janin?
- Ukuran Kaki Ibu Hamil Bisa Berubah, Apakah Permanen?
- Tips Merangsang Bayi Lebih Aktif Dalam Kandungan
- Tips Atasi Lapar Tapi Tidak Selera Makan saat Hamil Muda
- Tes Kehamilan di Malam Hari, Apakah Hasilnya Akurat?
- Terasa Nyeri di Bawah Pusar saat Hamil? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Leave A Comment