Welcome, Mom/Dad!
google_button Or please Login / Register!
Kenali Tanda Anak Cacingan, Ini Jenis Cacing dan Gejalanya

Kenali Tanda Anak Cacingan, Ini Jenis Cacing dan Gejalanya

Menjaga kebersihan tangan bukan hanya mengantisipasi tertularnya virus, tapi juga mencegah anak terkena cacingan.

Cari tahu yuk Moms apa saja jenis cacing yang bisa menginfeksi anak-anak.

1. Cacing kremi. Masuknya telur cacing kremi ke dalam tubuh melalui tangan yang kotor setelah memegang tanah. Karena lupa cuci tangan, telur cacing kremi yang berukuran sangat kecil akan menempel pada jari tangan dan ikut masuk ke dalam mulut. Lalu telur cacing kremi menetas di usus kecil dan masuk ke usus besar.

Di dalam usus besar, cacing kremi menempel dan ikut menyerap sari-sari  makanan. Beberapa ciri balita yang terinfeksi cacing kremi mengalami gatal yang terus menerus di sekitar anus. Ini disebabkan cacing kremi dewasa meletakkan telurnya di sekitar anus. Selain itu anak juga akan mengalami kurang nafsu makan serta ditemukannya cacing di dalam feses anak.

2. Cacing gelang. Jenis cacing ini tinggal di lingkungan kurang bersih dan bersuhu hangat. Cacing gelang bisa tumbuh hingga berukuran 30 sentimeter dan bisa masuk ke paru-paru serta menyebabkan batuk hingga muntah.

3. Cacing tambang. Cacing tambang masuk ke dalam tubuh melalui kulit kaki dan akan melekat di usus untuk menghisap darah dan nutrisi di pencernaan. Cacing ini bisa menginfeksi paru-paru dan jantung karena mengikuti peredaran darah. Cacing tambang bisa memicu anemia sehingga berakibat turunnya daya tahan tubuh anak. Cacing tambang bisa memicu nyeri perut, diare, serta gatal di temlat larva cacing masuk ke dalam kulit.

4. Cacing pita. Cacing pita masuk ke dalam tubuh melalui konsumsi daging yang tidak matang. Terlebih konsumsi daging babi. Infeksi cacing pita yang tidak tertangani akan menyebabkan kerusakan organ.

Leave A Comment