Kedekatan yang terjalin antara ibu dan anak memang selalu menjadi pemandangan yang istimewa. Rasa cinta seorang ibu kepada anaknya ialah hal yang paling terindah di dunia. Benar, bukan?
Setiap orang pasti sudah memiliki makna "ibu" pada setiap individu. Meski sebagian orang memanggil dengan identitas yang berbeda, seperti Mama, Mommy, Bunda, Bia, Buna, Emak, Embok, dan sebagainya, yang penting maknanya. Ibu adalah seorang perempuan yang mengandung, melahirkan, dan merawat kita dengan penuh seluruh kasih sayangnya tanpa kenal lelah. Ibu pula yang memperjuangkan waktu dan tenaga demi masa depan anak-anaknya. Sosok ibu memang paling dekat dan menyerupai R.A. Kartini, seorang perempuan yang memperjuangkan hak dan pendidikan kaum wanita dan anak-anak Indonesia.
Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini untuk mengingatkan peran penting Kartini dalam memperjuangkan hak dan pendidikan anak Indonesia. Tapi, jangan pernah lupa, jika ibu adalah sosok pahlawan kartini pertama yang ada di kehidupan anaknya. Sejak lahir hingga anaknya tumbuh dewasa, sosok ibu lah yang selalu mendampingi di kala suka maupun duka. Ia menjadi pemerhati anak untuk melihat tumbuh kembang dan memenuhi apa saja yang mereka minta.
Perempuan jadi ujung tombak pendidikan bagi sang buah hatinya. Ia memiliki peran yang sangat penting sebagai pendidik di keluarga. Seorang ibu perlu tahu bagaimana pendidikan anak usia dini dan tak hanya mengandalkan sekolah untuk urusan belajar karena sibuk dengan pekerjaan sehari-hari yang menyita waktunya. Saat ini, menjadi wanita karir bukanlah hal yang tabu di mata dunia. Namun, wanita tidak boleh melupakan peran pentingnya terhadap anak di keluarga.
Di dalam prosesnya, ibu telah menanamkan pendidikan dan memberikan motivasi dari sikapnya. Ketika buah hati membutuhkan petunjuk dan bimbingan dalam kehidupannya, seorang ibu harus siap siaga dan serba bisa. Kini, banyak wanita yang mengambil peran penting dalam masyarakat, ada banyak sosok wanita inspiratif yang bisa dijadikan tauladan bagi anaknya. Dengan ilmu keterampilannya, wanita harus punya rasa peduli, memiliki komitmen dan integritas, sehingga lahir kartini masa kini yang tidak melupakan peran utamanya.
Menjadi kartini masa kini bukan perkara yang mudah. Seorang ibu harus membagi waktunya untuk bekerja dan mengurus rumah tangga. Di tengah kesibukan, Ia harus memastikan buah hatinya merasa dicintai setiap hari dengan mengekspresikan tindakan, seperti mencium, pelukan, serta pujian tanpa memandang usia mereka.
Meski lelah dengan pekerjaan, jangan melewatkan untuk menjalin interaksi nyata dengan buah hati, seperti menghabiskan waktu bersama, saling bercerita, bermain, dan melakukan kegiatan bersama lainnya. Aktivitas berasama ini akan terekam oleh memori si kecil hingga mereka dewasa. Terimakasih sudah menjadi sosok ibu yang hebat untuk buah hati kalian ya, Willow Mom!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Leave A Comment