Madu dan susu formula sama-sama kaya nutrisi. Tapi apakah keduanya bisa dicampur?
Madu merupakan pemanis alami yang memiliki banyak nutrisi penting dan diketahui memiliki manfaat yang baik bagi tubuh. Hal ini yang membuat banyak orang mencampurkan madu ke dalam aneka makanan dan minuman.
Bagi Willow Mom yang memiliki bayi, pernahkah terpikirkan untuk mencampurkan madu dan susu formula? Madu dan susu formula sama-sama memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi bayi.
Kandungan Nutrisi dan Manfaat Madu
Madu mengandung berbagai nutrisi, di antaranya vitamin B kompleks, vitamin C, antioksidan, mineral, polifenol, asam amino, karotenoid, dan enzim. Kandungan nutrisi yang ada dalam madu tersebut memiliki manfaat baik bagi tubuh.
Kandungan vitamin B kompleks dalam madu dapat meningkatkan energi tubuh, meningkatkan fungsi serta kesehatan otak, dan membantu meningkatkan kesehatan saraf.
Kandungan antioksidan dalam madu bisa mencegah dan memperbaiki kerusakan sel-sel di dalam tubuh yang disebabkan oleh paparan radikal bebas. Kandungan antioksidan juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Sementara itu, kandungan polifenol dalam madu bisa membantu meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Hal ini karena polifenol dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Bakteri baik tersebut bisa melawan bakteri berbahaya seperti Salmonella.
Apakah Madu Bisa Dicampur dengan Susu Formula?
Madu bisa dicampur dengan susu formula, Mom. Namun, hindari mencampurkan madu dengan susu formula yang panas. Kandungan nutrisi dalam madu akan rusak dan khasiatnya akan berkurang jika dicampur dengan air panas. Mencampurkan madu dengan air panas juga bisa menjadi racun bagi tubuh.
Lalu, mencampurkan madu dan susu formula ini juga hanya bisa untuk bayi yang sudah berusia satu tahun ke atas. Bayi di bawah usia satu tahun tidak boleh mengonsumsi madu lantaran bisa berbahaya bagi tubuh dan menimbulkan penyakit.
Jadi, Willow Mom hanya boleh memberikan susu formula yang dicampur madu jika si Kecil sudah berusia satu tahun.
Kenapa Bayi Dibawah 1 Tahun Belum Boleh Minum Madu?
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyatakan bahwa mengonsumsi madu untuk bayi berusia kurang dari satu tahun dapat meningkatkan risiko infant botulism atau penyakit botulisme pada bayi.
Penyakit botulisme ini dapat disebabkan karena kuman Clostridium Botulinum yang ada dalam madu. Kuman tersebut dapat mudah menyerang dan masuk ke dalam usus karena bayi di bawah satu tahun sistem pencernaannya belum sepenuhnya sempurna.
Gejala dari penyakit botulisme ini adalah lesu, lemas, sesak napas, sulit menelan, sembelit, sulit membuka mata, dan mulut kering. Dalam kasus yang parah, bayi dapat mengalami dehidrasi dan pneumonia.
Nah, kesimpulannya madu boleh dicampur dengan susu formula jika bayi sudah berusia satu tahun. Selain itu, hindari mencampurkan madu pada susu formula yang panas.
Semoga informasi ini membantu!
Same In Category
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Pelajari Cara Mempercepat Pembukaan 1 Ke 10 Agar Persalinan Lancar
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yuk, Kenali Cara Mendeteksi dan Penyebab Bayi Terlilit Tali Pusar
- Yuk, Kenalan dengan Metode Gentle Birth!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Mengenal Cacar Monyet, Wabah yang Berasal dari Afrika
Related Blogs By Tags
- Yuk, Siapkan Perlengkapan Musim Hujan untuk Si Kecil
- Yuk, Ketahui Posisi Tidur Bayi agar Tidak Gumoh!
- Yang Cepat Tak Selalu Baik, Ini Bahaya Bayi Duduk Sebelum Waktunya
- Willow Mom, Ini Dia Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
- Waspadai Penyakit yang Timbul setelah Anak Berenang
- Waspadai Ancaman Hepatitis Akut Misterius yang Menyerang Anak
- Waspada! Kulit Bayi Rentan Infeksi Jamur saat Musim Hujan
- Waspada Obesitas pada Bayi, Ini Cara Mengatasinya!
- Wajib Intip! Gejala dan Cara Atasi Napas Grok Grok pada Bayi
- Wajarkah Berkeringat saat Menyusui? Ini Sebabnya!
Leave A Comment